ketika mentari pagi menampakkan sinarnya, tampak kumpulan awan putih seperti kapas, mengapung di birunya langit. hangatnya sinar mentari dan heningnya suasana pagi membuatku nyaman di dalam kesunyian. Perjalanan 9 hari kemarin membuatku berpikir, merenung dan mengambil hikmah dari setiap kejadian demi kejadian...
Selasa, 14 Oktober 2008
Ane.. n Our Journey
Lain ade lain juga kaka… nah kalo si kakak ini cewe yang baru mau beranjak remaja.usianya baru 11 tahun duduk di kelas 1 smp kalo ditanya kelas berapa dia pasti jawab “ kelas tujuh”. Dasar abg.. kadang-kadang kekanak-kanakan, kadang-kadang dewasa ( apalagi kalo lagi ngurusin si ade), kadang-kadang manja, kadang-kadang bersifat melindungi yah kadang-kadang lah layaknya seseorang yang sedang mencari jati diri. Tapi memang pada dasarnya dia anak yang baik, walo kadang-kadang suka mengguruiku… hue..he.. ndak papalah diingetin sama anak yang masih kecil selama itu memang untuk kebaikan kita. Sebab kata ita kita bisa belajar dimana aja..see.. a seven years old girl talked like that…
Ane tu suka banget sama yang namanya kemping, secara katanya waktu sd dia sudah ikut lima kali kemping disekolahnya. Dan katanya pula dia pernah tersesat di hutan. Jadi ajah dia suka ngajakin aku buat jalan-jalan kesawahnya nenekku.
Pagi itu kita siap mo menjelajah ke sawah. Aku ndak bawa apa-apa cuma bawa satu kayu yang berfungsi sebagai tongkat yang aku temuin dijalan. That’s it... ok... aku, ane, dan ita siap berpetualang.
perjalanan menuju sawahnya siy ya memang ndak ada halangan yang berarti tapi perjalanan pulangnya... malah jadi banyak halangannya. Jadi begini... kita ndak mau lagi lewat jalan yang sama seperti awal pergi tadi. Kita mau cari jalan yang berbeda supaya cepat sampai. Sebenarnya waktu kecil aku pernah lewat jalan pintas tersebut.. tapi lupa-lupa inget... wel, pada awalnya kubiarkan ita yang berjalan didepan kami. Kubiarkan dia menjadi pemimpin. kalo dia tanya kearah mana ketika ada dua jalan di depan, kita yang mengarahkan. Tapi di tengah perjalanan, aku merasa bukan ini jalannya. Dan bener aja lama-lama kami jauh dari jalan setapak dan aku seperti masuk kedalam sebuah hutan. Benar-benar tidak ada petunjuk... benar-benar bingung... ita nangis pengen balik ke jalan yang tadi aja.. aku... hue...he...he.. pusing menghadapi dua anak ini. tersesat di hutan bersama dengan dua anak kecil ternyata ndak enak yaa...
tapiii Alhamdulillah nyampe juga di rumah nenek... what a wonderful journey...
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Aku Pilih Daring !!!
Assalamualaikum semua... udah lama banget yah gak nulis di blog ku ini. banyak perubahan yang terjadi akhir2 ini. Dari aku gagal ujian ke au...
-
Hawu... pernahkah kamu mendengar tentang hal ini... kalau aku sudah familiar dengan benda yg satu ini. keknya orang2 yang berdomisili di cia...
-
Pagi itu ada perasaan harap2 cemas sebelum masuk kedalam ruangan persegi empat, tempat dimana aku harus mengerjakan 140 soal dalam waktu ku...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar